Puji-Pujian Setelah Adzan
Puji-Pujian Setelah Adzan

Puji-Pujian Setelah Adzan: Tulisan Arab, Makna dan Terjemahnya

Diposting pada

Puji-pujian setelah adzan bukan hanya sekadar tradisi, tetapi juga wujud penghambaan yang tulus kepada Allah. Kamu dapat menyesuaikan lirik, nada, dan tata cara pelaksanaannya sesuai kebutuhan masing-masing.

Setelah adzan dikumandangkan, beberapa masjid di berbagai daerah di Indonesia sering melantunkan puji-pujian. Tradisi ini memiliki nilai penting dalam meningkatkan rasa khusyuk dan kekuatan iman.

Mungkin kamu pernah mendengar istilah spiritual practice yang dilakukan di berbagai agama; begitu pula Islam memiliki cara tersendiri untuk memuliakan nama Allah.

Melalui puji-pujian, hati menjadi lebih tenang dan siap menerima perintah salat.

Sejarah Tradisi Puji-Pujian

Tradisi puji-pujian setelah adzan konon sudah terjadi sejak lama, terutama di wilayah Nusantara.

Meskipun tidak semua daerah melakukannya dengan cara yang sama, semangatnya tetap sama, yaitu memuliakan dan mengingat Allah dengan tulus.

Ada beberapa versi puji-pujian yang berkembang, mulai dari lantunan syair, sholawat, hingga bacaan doa-doa tertentu.

  1. Puji-Pujian Pesantren
    Di lingkungan pesantren, puji-pujian menjadi bagian dari rutinitas santri. Mereka terbiasa mendengar chorus zikir dan doa yang menentramkan hati. Kamu bisa menemukan variasi lirik yang indah, diiringi alunan rebana sederhana.
  2. Pengaruh Budaya Lokal
    Pengaruh budaya lokal juga mewarnai puji-pujian. Di beberapa daerah, kamu akan menemukan melody tertentu yang khas, menambah kehangatan dan keakraban suasana masyarakat setempat.

Makna dan Manfaat Puji-Pujian

Melantunkan puji-pujian setelah adzan memiliki makna dan manfaat yang sangat berharga. Tak hanya sekadar memperindah suasana, tetapi juga menambah nilai devotion dan rasa syukur kepada Allah.

  1. Menumbuhkan Rasa Syukur
    Ketika puji-pujian dilantunkan, hati menjadi lebih sensitif terhadap nikmat yang sudah diberikan Allah. Rasa syukur pun tumbuh secara alami.
  2. Mempersiapkan Diri untuk Salat
    Lantunan puji-pujian dapat menjadi semacam transition yang menenangkan pikiran dan memfokuskan niat sebelum melaksanakan salat berjamaah.
  3. Menambah Keakraban Umat
    Tradisi ini membuat suasana masjid menjadi lebih hidup. Umat akan merasa lebih terikat satu sama lain dalam kebersamaan.

Tata Cara Pelantunan Puji-Pujian

Walaupun tidak ada aturan baku, beberapa masjid dan komunitas punya kebiasaan tersendiri:

  1. Diawali dengan Salam
    Setelah adzan selesai, biasanya muazin atau imam akan memulai puji-pujian dengan memberi salam untuk mengumpulkan perhatian jamaah.
  2. Melantunkan dengan Suara Merdu
    Usahakan melantunkan puji-pujian dengan suara yang harmonious, agar pesan spiritual dapat lebih mudah meresap ke dalam kalbu.
  3. Diakhiri dengan Doa
    Sebelum memasuki waktu iqamah, puji-pujian diakhiri dengan doa singkat agar Allah menerima setiap usaha dan niat baik yang telah dipanjatkan.

Puji-Pujian Setelah Adzan

Kamu juga bisa memperbanyak dzikir dan pujian kepada Allah setelah adzan. Beberapa kalimat dzikir dan pujian yang dianjurkan antara lain:

1. Sholawat Asnawiyah

Berikut adalah lirik Sholawat Asnawiyah dalam bahasa Arab, Latin, dan terjemahan:

Arab

يَا رَبِّ صَلِّ عَلَى الرَّسُولِ – مُحَمَّدٍ سِرِ الْعُلَا
وَالْأَنْبِيَاءُ وَالْمُرْسَلِينَ – الْغُرْ خَتْمًا أَوْلَا
يَا رَبِّ نَوِرْ قَلْبَنَا – وَ بِنُورِ قُرْآنٍ جَلَا
وَافْتَحْ لَنَا بِدَرْسٍ أَوْ قِرَاءَةٍ تُرَتَّلَا
وَارْزُقْ بِفَهْمِ الْأَنْبِيَاءُ لَنَا – وَأَيَّ مَنْ تَلَا
ثَبِّتْ بِهِ إِيْمَانَنَا – دُنْيَا وَأُخْرَى كَامِلَا
أَمَانُ أَمَانُ أَمَانُ أَمَانَ – بِإِنْدُوْنِسِيَا رَايَا أَمَانُ
امين امين امين امِيْنِ – يَارَبِّ رَبَّ الْعَالَمِينَ
امين امين امين امِينَ اللَّهِ وَيَا مُجِيبَ السَّائِلِينَ

Latin

Yâ Rabbi shalli alâr Rasûli – muhammadin sirril ‘ulâ
Wal anbiya’ wal mursalînal – ghurri khatman awwalâ
Ya Rabbi nawwir qalbanâ bi nûri qurânin jalâ
Waftah lanâ bidarsin aw qirâtin turattalâ
Warzuq bifahmil anbiyâ’ lanâ wa ayya man talâ
Tsabit bihi îmananâ dun-yâ wa ukhra kâmilâ
Aman aman aman aman, Indonesia Raya Aman
Âmîn âmîn âmîn âmîn, yâ Rabbi Rabbal ‘âlamîn
Âmîn âmîn âmîn âmîn, wayâ mujîbas sa-ilîn

Terjemahan

Wahai Tuhanku, limpahkanlah rahmat kepada Rasulullah, Baginda Nabi Muhammad sang rahasia keunggulan.
Dan kepada para nabi dan rasul. Beliau terkemuka sebagai nabi penutup sekaligus pembuka.
Wahai Tuhanku, berilah sinar pada hati kami dengan cahaya Al-Qur’an yang nyata.
Bukalah hati kami sebab belajar atau baca Al-Qur’an secara tartil.
Anugerahilah kami kepahaman para nabi dan siapa pun yang membaca Al-Qur’an.
Lantaran Nabi, teguhkanlah iman kami di dunia akhirat secara sempurna.
Semoga aman aman aman aman. Indonesia Raya (semoga senantiasa) aman.
Semoga aman aman aman aman. Duhai Tuhan Semesta Alam.
Amin amin amin amin, Duhai Tuhan Maha Pengabul para peminta.

2. Sholawat Syifa

Berikut adalah lirik Sholawat Syifa dalam tulisan Arab, Latin, dan terjemahannya:

Tulisan Arab

اللّٰهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ طِبِّ الْقُلُوْبِ وَدَوَائِهَا
وَعَافِيَةِ الْاَبْدَانِ وَشِفَائِهَا
وَنُوْرِ الْاَبْصَارِ وَضِيَائِهَا
وَعَلٰى اٰلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ

Tulisan Latin

Allahumma sholli ‘ala Sayyidina Muhammadin thibbil qulubi wa dawa ihaa
Wa ‘afiyatil abdaani wa syifaa ihaa
Wa nuuril abshoori wa dhiyaa ihaa
Wa ‘alaa aalihi wa shohbihi wa sallim

Terjemahan

Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad, yang menjadi penyembuh hati dan obatnya,
Yang menjadi kesehatan badan dan kesembuhannya,
Yang menjadi cahaya pandangan dan sinarnya,
Serta limpahkanlah rahmat kepada keluarga dan sahabatnya.

3. Sholawat Nariyah

Berikut adalah lirik Sholawat Nariyah dalam tulisan Arab, Latin, dan terjemahannya:

Tulisan Arab

اللَّهُمَّ صَلِّ صَلَاةً كَامِلَةً وَسَلِّمْ سَلَامًا تَامًّا عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ الَّذِي تَنْحَلُّ بِهِ الْعُقَدُ وَتَنْفَرِجُ بِهِ الْكُرَبُ وَتُقْضَى بِهِ الْحَوَائِجُ وَتُنَالُ بِهِ الرَّغَائِبُ وَحُسْنُ الْخَوَاتِمِ وَيُسْتَسْقَى الْغَمَامُ بِوَجْهِهِ الْكَرِيمِ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ فِي كُلِّ لَمْحَةٍ وَنَفَسٍ بِعَدَدِ كُلِّ مَعْلُومٍ لَكَ.

Tulisan Latin

Allahumma shalli shalātan kāmilatan wa sallim salāman tāmmān ‘alā sayyidinā Muḥammadinil-ladzī tanḥallu bihil-‘uqadu wa tanfariju bihil-kurabu wa tuqḍā bihil-ḥawā’iju wa tunālu bihir-raghā’ibu wa ḥusnul-khawātimi wa yustasqal-ghamāmu biwajhihil-karīmi wa ‘alā ālihi wa ṣaḥbihi fī kulli lamḥatin wa nafasin bi‘adadi kulli ma‘lūmin laka.

Terjemahan

“Wahai Allah, limpahkanlah rahmat yang sempurna dan curahkanlah salam kesejahteraan yang penuh kepada junjungan kami Nabi Muhammad SAW, yang dengan berkahnya segala buhulan dapat terurai, segala kesusahan dapat lenyap, segala kebutuhan dapat terpenuhi, segala keinginan dapat tercapai, dan husnul khotimah dapat diraih. Berkat pribadinya yang mulia, hujan pun turun. Semoga rahmat dan salam itu juga tetap tercurah kepada keluarga dan sahabat beliau, sebanyak bilangan yang Engkau ketahui di setiap kedipan mata dan hembusan nafas.”

4. Sholawat Li Khomsatun Uthfi Biha

Berikut adalah lirik sholawat Li Khomsatun Uthfi Biha dalam bahasa Arab, Latin, dan terjemahan bahasa Indonesia:

Tulisan Arab

لِي خَمْسَةٌ أُطْفِئُ بِهَا
حَرَّ الْوَبَاءِ الْحَاطِمَةْ
اَلْمُصْطَفَى وَالْمُرْتَضَى
وَابْنَاهُمَا وَفَاطِمَةْ

Tulisan Latin

Li khomsatun uthfi biha
Harral-waba’il-hatimah
Al-Musthafa wal-Murtadha
Wa abnahuma wa Fathimah

Terjemahan Bahasa Indonesia

  • Li khomsatun uthfi biha: Aku berharap diselamatkan dari panas derita wabah yang membinasakan.
  • Harral-waba’il-hatimah: Dengan wasilah derajat luhur lima pribadi mulia yang aku miliki.
  • Al-Musthafa wal-Murtadha: Baginda Nabi Muhammad al-Musthafa SAW dan Sayyidina Ali al-Murtadha.
  • Wa abnahuma wa Fathimah: Serta kedua putra mereka (Hasan dan Husain) dan Sayyidatina Fathimah az-Zahra binti Rasulullah SAW

5. Sholawat Maulaya Sholli Wasallim Daiman Abada

Berikut adalah lirik sholawat Maula Ya Sholli Wasallim Daiman Abada dalam bahasa Arab, Latin, dan terjemahannya:

Lirik dalam Bahasa Arab

مَوْلَايَ صَلِّ وَسَلِّمْ دَائِمًا أَبَدًا
عَلىٰ حَبِيْبِكَ خَيْرِ الْخَلْقِ كُلِّهِمِ

هُوَ الْحَبِيْبُ الَّذِي تُرْجَى شَفَاعَتُهُ
لِكُلِّ هَوْلٍ مِنَ الْأَهْوَالِ مُقْتَحِمِ

يَا رَبِّ بِالْمُصْطَفَى بَلِّغْ مَقَاصِدَنَا
وَاغْفِرْ لَنَا مَا مَضَى يَا وَاسِعَ الْكَرَمِ

مُحَمَّدٌ سَيِّدُ الْكَوْنَيْنِ وَالثَّقَلَيْنِ
وَالْفَرِيْقَيْنِ مِنْ عُرْبٍ وَمِنْ عَجَمٍ

Lirik dalam Latin

Maula ya sholli wasallim daiman abada
Ala habibika khoiril kholqi kullihimi

Huwal habibulladzi turja syafa’atuhu
Likulli haulin minal ahwali muqtahami

Ya robbi bil Mushthofa balligh maqo shidana
Waghfir lana mamadlo ya wasi’al karomi

Muhammadun Sayyidul Kaunaini Wats-tsaqolaini
Wal fariqoini min ‘Urbin wa min A’jami

Terjemahan dalam Bahasa Indonesia

  • Wahai Tuhanku, limpahkanlah selalu rahmat dan keselamatan atas kekasih-Mu, yang terbaik di antara seluruh makhluk.
  • Dialah kekasih yang diharapkan syafa’atnya untuk menghadapi setiap peristiwa dahsyat yang menimpa umat manusia.
  • Wahai Tuhanku, dengan berkah Nabi pilihan, sampaikanlah semua keinginan kami dan ampunilah dosa-dosa kami, wahai Tuhan Yang Maha Luas Kemurahan-Nya.
  • Muhammad adalah penghulu dua alam (dunia dan akhirat), dua makhluk mulia (manusia dan jin), serta dua kelompok besar dari Arab dan non-Arab

6. Sholawat Allahummarhamna Bil Quran

Berikut adalah lirik doa Allahummarhamna Bil Quran dalam bahasa Arab, Latin, dan terjemahannya:

Teks dalam Bahasa Arab

اللَّهُمَّ ارْحَمْنَا بِالقُرْءَانِ
وَاجْعَلْهُ لَنَا إِمَامًا وَنُورًا وَهُدًى وَرَحْمَةً
اللَّهُمَّ ذَكِّرْنَا مِنْهُ مَا نَسِينَا
وَعَلِّمْنَا مِنْهُ مَا جَهِلْنَا
وَارْزُقْنَا تِلَاوَتَهُ ءَانَآءَ اللَّيْلِ وَأَطْرَافَ النَّهَارِ
وَاجْعَلْهُ لَنَا حُجَّةً يَا رَبَّ الْعَالَمِينَ

Teks dalam Latin

Allahummarhamna bil Qur’an
Waj’alhu lana imaaman wa nuuran wa hudan wa rahmatan
Allahumma dzakkirna minhu maa nasina
Wa ‘allimna minhu maa jahilna
Warzuqna tilawatahu aana al-layli wa athraafan-nahar
Waj’alhu lana hujjatan yaa Rabbal-‘alamin

Terjemahan dalam Bahasa Indonesia

Ya Allah, rahmatilah kami dengan Al-Qur’an.
Jadikanlah Al-Qur’an sebagai imam (panutan), cahaya, petunjuk, dan rahmat bagi kami.
Ya Allah, ingatkanlah kami terhadap apa yang telah kami lupakan darinya.
Ajarkanlah kepada kami apa yang belum kami ketahui darinya.
Karuniakanlah kepada kami kemampuan untuk membacanya di waktu malam dan siang.
Dan jadikanlah ia sebagai hujjah (pembela) bagi kami, wahai Tuhan semesta alam.

7. Syair Abu Nawas

Berikut adalah lirik Syair Abu Nawas yang dikenal dengan nama Al I’tiraf dalam bahasa Arab, Latin, dan terjemahan bahasa Indonesia:

Teks Arab

إِلٰـهِي لَسْتُ لِلْفِرْدَوْسِ أَهْلاً
وَلاَ أَقْوٰى عَلَى نَارِ الْجَحِيْمِ

فَهَبْ لِي تَوْبَةً وَاغْفِرْ ذُنُوْبِي
فَإِنَّكَ غَافِرُ الذَّنْبِ الْعَظِيْمِ

ذُنُوْبِي مِثْلُ أَعْدَادِ الرِّمَالِ
فَهَبْ لِي تَوْبَةً يَا ذَا الْجَلَالِ

وَعُمْرِي نَاقِصٌ فِي كُلِّ يَوْمٍ
وَذَنْبِي زَائِدٌ كَيْفَ احْتِمَالِي

إِلٰـهِي عَبْدُكَ الْعَاصِي أَتَاكَ
مُقِرًّا بِالذُّنُوْبِ وَقَدْ دَعَاكَ

فَإِنْ تَغْفِرْ فَأَنْتَ لِذَا أَهْلٌ
وَإِنْ تَطْرُدْ فَمَنْ نَرْجُو سِوَاكَ

Teks Latin

Ilahi lastu lil firdausi ahla
Wala aqwa 'ala naril jahimi

Fahab li taubatan waghfir dzunubi
Fa innaka ghafiru dzanbil ‘azhim

Dzunubi mitslu a’dadir rimal
Fa hab li taubatan ya dzal jalal

Wa ‘umri naqisun fi kulli yaumin
Wa dzambi za-idun kaifa ihtimali

Ilahi ‘abdukal ‘ashi ataaka
Muqirran bidz-dzunubi wa qad da’aaka

Fa in taghfir fa anta lidza ahlun
Wa in tathrud fa man narju siwaka

Terjemahan Bahasa Indonesia

  1. Wahai Tuhanku! Aku bukanlah ahli surga, namun aku juga tidak kuat menahan panas api neraka.
  2. Maka berilah aku taubat (ampunan) dan ampunilah dosaku, sesungguhnya Engkau Maha Pengampun dosa yang besar.
  3. Dosaku bagaikan bilangan pasir di lautan, maka berilah aku taubat wahai Tuhanku Yang Maha Agung.
  4. Umurku ini setiap hari berkurang, sedangkan dosaku selalu bertambah. Bagaimana aku dapat menanggungnya?
  5. Wahai Tuhanku! Hamba-Mu yang berdosa telah datang kepada-Mu, mengakui segala dosa dan memohon kepada-Mu.
  6. Jika Engkau mengampuni, maka Engkaulah yang berhak mengampuni. Jika Engkau menolak, kepada siapa lagi aku berharap selain kepada-Mu?

8. Sholawat Asyghil

Berikut adalah lirik Sholawat Asyghil dalam bahasa Arab, Latin, dan terjemahan bahasa Indonesia:

Tulisan Arab

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ
وَأَشْغِلِ الظَّالِمِينَ بِالظَّالِمِينَ
وَأَخْرِجْنَا مِنْ بَيْنِهِمْ سَالِمِينَ
وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِينَ

Tulisan Latin

Allahumma sholli ‘ala Sayyidina Muhammad
wa asyghilizh zholimin bidz zholimin
wa akhrijna min bainihim salimin
wa ‘ala alihi wa shohbihi ajma’in

Terjemahan Bahasa Indonesia

Ya Allah, berikanlah sholawat kepada pemimpin kami Nabi Muhammad.
Dan sibukkanlah orang-orang zalim dengan orang zalim lainnya.
Selamatkanlah kami dari kejahatan mereka.
Dan limpahkanlah sholawat kepada seluruh keluarga dan para sahabatnya.

9. Sholawat Badar

Berikut adalah lirik Sholawat Badar dalam teks Arab, Latin, dan terjemahan bahasa Indonesia:

Teks Arab:

صَـلا َةُ اللهِ سَـلا َمُ اللهِ *** عَـلَى طـهَ رَسُـوْلِ اللهِ
صَـلا َةُ اللهِ سَـلا َمُ اللهِ *** عَـلَى يـس حَبِيْـبِ اللهِ
تَوَسَّـلْنَا بِبِسْمِ اللهِ *** وَبِالْهَادِي رَسُولِ اللهِ
وَكُلِّ مُجَاهِدٍ لِلّهِ *** بِأَهْلِ الْبَدْرِ يَا اَللهُ
اِلَهِي سَلِّمِ الأُمَّة *** مِنَ الآفَاتِ وَالنِّقْمَة
وَمِنْ هَمٍّ وَمِنْ غُمَّةٍ *** بِأَهْلِ الْبَدْرِ يَا اَللهُ

Teks Latin:

Shalaatullaah Salaamullaah ‘Alaa Thaaha Rasuulillaah
Shalaatullaah Salaamullaah ‘Alaa Yaa Siin Habiibillaah
Tawassalnaa Bibismillaah Wabil Haadi Rasuulillaah
Wakulli Mujaahidin Lillaah Bi Ahlil Badri Yaa Allaah
Ilaahi Sallimil Ummah Minal Aafaati Wanniqmah
Wamin Hammin Wamin Ghummah Bi Ahlil Badri Yaa Allaah

Terjemahan Bahasa Indonesia:

  • Rahmat dan keselamatan Allah, semoga tetap tercurah kepada Thaaha Rasulullah.
  • Rahmat dan keselamatan Allah, semoga tetap tercurah kepada Yasin kekasih Allah.
  • Kami bertawasul dengan menyebut nama Allah dan dengan petunjuk Rasulullah.
  • Dan dengan para mujahid di jalan Allah, atas berkahnya ahli Badar, Ya Allah.
  • Ya Allah, selamatkanlah umat ini dari bencana dan siksa.
  • Dan dari kesedihan serta kesusahan, atas berkahnya ahli Badar, Ya Allah.

10. Allahumma Antassalam

Berikut adalah bacaan “Allahumma Antassalam” dalam teks Arab, Latin, dan terjemahan bahasa Indonesia:

Teks Arab

اللَّهُمَّ أَنْتَ السَّلَامُ، وَمِنْكَ السَّلَامُ، وَإِلَيْكَ يَعُودُ السَّلَامُ، فَحَيِّنَا رَبَّنَا بِالسَّلَامِ، وَأَدْخِلْنَا الْجَنَّةَ دَارَ السَّلَامِ، تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ يَا ذَا الْجَلَالِ وَالْإِكْرَامِ.

Teks Latin

Allahumma antassalam, waminkassalam, wa ilaika ya’udussalam, fahayyina rabbana bissalam, wa-adkhilnal jannata daras-salam. Tabaarakta rabbanaa wata’aalayta yaa dzaljalaali wal ikraam.

Terjemahan Bahasa Indonesia

“Ya Allah, Engkaulah sumber keselamatan, dari-Mu datang keselamatan, dan kepada-Mu kembalinya keselamatan. Maka hidupkanlah kami, wahai Tuhan kami, dengan keselamatan. Masukkanlah kami ke dalam surga, negeri keselamatan. Maha banyak anugerah-Mu dan Maha Tinggi Engkau, wahai Tuhan yang memiliki keagungan dan kemuliaan”

Penutup

Semoga dengan melestarikan puji-pujian setelah adzan ini, kita semua bisa semakin mendekat kepada Allah dan meraih rahmat-Nya.

Jadikanlah setiap lantunan sebagai spiritual journey yang memperkuat ikatan hati dengan Sang Pencipta, sehingga ibadah salat menjadi semakin bermakna dan menentramkan.

Kang Taqwim atau yang suka dipanggil dengan julukan "Raja Fir'aun" kini adalah seorang Guru di Madrasah Swasta Kabupaten Jepara. Sekarang sedang melanjutkan perkuliahan di Universitas Terbuka dalam jurusan PGSD dengan harapan bisa menjadi Guru Profesional.